Tekuk Persik Kediri, Persebaya Surabaya Tutup Liga 1 dengan Happy Ending

SurabayaPersebaya Surabaya berhasil menutup kompetisi liga 1 musim 2023 /2024, dengan happy ending. Setelah berhasil membungkam Persik Kediri dengan skor 2-1 di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) Surabaya, pada Minggu (28/4/2024).

Persebaya mencetak gol terlebih dahulu pada menit ke-53 melalui tendangan yang dilepaskan oleh Wildan Ramdhani setelah memanfaatkan pantulan bola dari mistar gawang hasil tendangan Robson Duarte.

Keunggulan Persebaya atas Persik hanya bertahan sekitar 4 menit. Tim asal Kota Pahlawan itu harus memungut bola dari jala lebih cepat setelah serangan cepat Persik gagal dibendung oleh barisan pertahanan Persebaya.

Yakni pada menit ke-57 Fitra Ridwan mampu menceploskan bola ke dalam gawang dengan terukur, setelah mendapat umpan manis dari Flavio Silva. Gol itu membuat skor kembali imbang 1-1.

Dalam pertandingan babak kedua tersebut, Persebaya melakukan beberapa pergantian pemain untuk menajamkan penampilan. Reva Adi ditarik keluar dan digantikan oleh Mikael Tata pada menit ke-68. Serta Wildan Ramdhani ditarik keluar pada menit ke-71 digantikan oleh Paulo Henrique striker asing asal Brazil.

Pergantian pemain tersebut, ternyata belum bisa memberikan dampak serangan yang lebih efektif secara cepat. Persebaya masih kesulitan untuk kembali membukukan gol pada pertandingan pekan ke-34 itu.

Merespon hal tersebut, Persebaya kembali menyegarkan susunan pemain, kali ini Toni Firmansyah masuk menggantikan Robson Duarte, pada menit ke-90

Berada di menit akhir, Persebaya langsung melakukan serangan cepat. Upaya tersebut berhasil dimanfaatkan oleh Paulo Henrique yang mendapat bola di depan mulut gawang. Stiker kelahiran 1991 itu sukses menjebol gawang Persik Kediri di penghujung pertandingan, skor berubah keunggulan untuk Persebaya 2-1 atas Persik.

Wasit memberi tambahan waktu 4 menit. Dan hingga berakhirnya pertandingan Derbi Jatim tersebut, skor tidak berubah, kemenangan tipis untuk Persebaya Surabaya 2-1 atas Persik Kediri.

Baca Juga  Timnas Indonesia Raih Kemenangan Bersejarah atas Arab Saudi

Menanggapi kemenangan ini pelatih Persebaya Paul Munster, sangat senang karena pertandingan ini sesuai target yang diinginkan ia ingin mengakhiri kompetisi dengan happy ending.

Menurutnya pada pertandingan yang terjadi sangat seru.

Menurutnya, di babak pertama, Persebaya tidak banyak mendapat peluang. Saat turun minum pelatih asal Irlandia Utara memberi beberapa saran, untuk lebih fokus pada babak kedua.

” Kami melakukan perubahan teknis, kami menghadirkan Paulo, Itu bagus. Para suporter membangunnya, mendapatkan kepercayaan diri dan Anda memiliki peluang untuk mencetak gol. Jadi akhiri dengan kemenangan, happy ending.” Terangnya

Sementara itu Persik Kediri mengaku kekalahan ini, adalah kekalahan yang paling pahit, dimana mereka berharap mengakhiri musim dengan kemenangan. Meski tak mengubah posisi klasemen, tetapi hasil ini akan menjadi bahan evaluasi tim untuk menatap kompetisi musim depan.

” Kami berangkat mendapatkan kemenangan tapi ternyata kita mendapatkan kekerasan dan ini adalah yang paling baik dirasakan, makalah ini akan menjadi banyak evaluasi ke depan untuk mengawali tim menatap kompetisi musim depan, ” kata Arthur Irawan pemain Persik Kediri.

Dari hasil ini Persebaya berada di posisi ke-11 dengan 43 poin. Sementara Persik Kediri, berada di posisi ke-7 dengan 48 poin.